Satukanal.com, Malang – Wali Kota Malang, Sutiaji melepas 1152 jamaah calon haji (JCH) Kota Malang untuk diberangkatkan ke Asrama Haji di Surabaya, Minggu (18/6/2023). Para JCH yang diberangkatkan merupakan kloter 70, 71, dan 72.
Sutiaji pun berpesan supaya JCH Kota Malang dapat fokus beribadah dengan kondisi yang sehat selama di tanah suci Mekkah.
“Saya minta para JCH menjaga kesehatan. Cuaca di sana (Mekkah) tidak dapat diprediksi, ya panas tapi juga dingin,” ungkap Sutiaji usai melepas JCH di Lapangan Rampal.
Petugas kesehatan pun turut dipersiapkan. Diketahui masing-masing kloter terdapat lima petugas untuk memastikan kesehatan JCH tetap aman.
“Jadi secara medis yang sudah berangkat, sudah diperiksa kesehatannya. Berarti sudah layak. Selanjutnya tinggal dijaga saja,” sambungnya.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Achmad Shampton menjelaskan saat ini telah dilakukan haji ramah lansia. Terlebih ada sekitar 1573 lansia dari Jawa Timur yang harus selalu dipantau kesehatannya.
“Memang tambahan Jatim yang lansia saja 1573 orang. Kota Malang ada sekitar 33 lansia, yang tertua (CJH) kondisinya baik karena harus melalui uji kesehatan. Tanpa itu tidak mungkin bisa berangkat,” jelas Shampton.
Ia menambahkan bahwa pada 22 Juni 2023 nanti juga akan dilakukan pemberangkatan kloter tambahan JCH. Kota Malang sendiri memiliki 30 orang yang tergabung dalam kloter tambahan tersebut.
“Tahun ini kita dapat tambahan kuota se-Indonesia, ada 8000. Dari jumlah ini, Jawa Timur mendapat tambahan sekitar 600 orang. Kota Malang nanti ada tambahan. Kloter tambahan itu baru diberangkatkan tanggal 22 Juni 2023 nanti. Tambahannya sekitar 30 orang,” lanjutnya. (Adv)