Satukanal.com, Kabupaten Malang – Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, mengajak seluruh elemen utamanya generasi milenial untuk ikut serta dalam merawat peninggalan sejarah yang ada di Kabupaten Malang.
Menurutnya, selain warisan adat, budaya, dan pariwisata yang begitu banyak, benda bersejarah juga banyak dibangun di daerah terluas nomor dua di Jawa Timur ini. Seperti Candi Singosari, Candi Kidal, dan lainnya.
“Sudah menjadi kewajiban masyarakat kabupaten untuk melestarikan, dan mencintai nilai maupun perwujudan fisik dari peninggalan yang syarat akan sejarah tersebut,” kata Didik dalam acara Pameran Retropeksi Museum Singhasari di Kecamatan Singosari, Senin (15/11/2022).
Didik mengungkapkan, perlu ada sebuah inovasi agar kaum milenial juga bisa tertarik untuk mengetahui dan merawat peninggalan sejarah yang ada. Salah satu caranya yakni dengan menggelar event yang dapat menarik para kaum muda ini.
“Semoga melalui Pameran Retropeksi Museum Singhasari ini bukan hanya aspek seni budaya dan sejarah saja yang akan lestari. Melainkan juga menjadi wadah bagi para pelaku usaha mikro untuk memperkenalkan produk-produk buatannya,” imbuhnya.
Selanjutnya, Didik menerangkan di Museum Singhasari tersimpan berbagai artefak peninggalan Kerajaan Singosari. Seperti arca Mahakal, Mahisha, Ganesha, Durga gaya Singosari, Prajna Paramita, dan masih banyak lainnya.
“Melalui momen ini kita bisa memelihara kebudayaan yang bisa dikolaborasikan seperti melibatkan UMKM. Di satu sisi perekonomian para warga akan meningkat, dan juga proses edukasi juga bisa diberikan yang jelas di dalamnya ada nilai uri uri budaya,” pungkas Didik.
Pewarta: Achmad Fikyansyah
Editor: U Hadi
