Satukanal.com, Malang – Seorang pria ditemukan tewas akibat lompat dari Jembatan Sukarno-Hatta (Suhat) pada Jumat (26/5/2023).
Aksi bunuh diri tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Lowokwaru, AKP Anton Widodo, pria tersebut berusia sekitar 40 tahun dan mengenakan kaos merah dengan celana pendek berwarna cokelat.
Seorang perempuan yang menjadi saksi mata, sontak berteriak meminta pertolongan.
“Tadi sekitar pukul 15.30 WIB ada laki-laki dengan ciri-ciri memakai kaos merah di sini (pagar Jembatan Suhat) melompat. Ada seorang perempuan yang melihat, kemudian berteriak,” jelas AKP Anton.
Di lokasi kejadian, sempat ditemukan ceceran darah dan sebuah cutter. Namun AKP Anton belum dapat memastikan cutter tersebut digunakan oleh korban atau tidak.
“Waktu dia melompat, ada ceceran darah tapi tidak begitu banyak. Cuma ada cutter, tapi di cutternya tidak ada bekas darah. Apakah itu digunakan sebelum dia melompat atau tidak, masih belum tahu,” jelasnya.
Tim SAR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang langsung melakukan penyisiran sungai. Hingga jenazah pun ditemukan pada jarak 500 meter dari lokasi kejadian.
“Setelah dilakukan penelusuran oleh Tim SAR, berjarak sekitar 500 meter dari titik dia meloncat, baru ditemukan jenazahnya,” tambahnya.
Saat ditemukan, kondisi jenazah masih utuh. Pada sekitar pukul 17.00 WIB, jenazah pria tersebut langsung dibawa ke RSSA untuk dilakukan identifikasi. Sehingga identitas pria tersebut pun belum dapat diungkap oleh pihak kepolisian.
“Kondisinya kalau tadi dalam kantong mayat wajah masih bisa terlihat, untuk identitasnya akan kami cari dulu. Nanti identifikasi di kamar mayat. Nama saksi mata masih di pos, nanti kami beri tahu lebih lanjut, sementara ini dahulu,” terangnya.
Pewarta: Lutfia
Editor: Redaksi Satukanal