Satukanal.com, Nasional– Ketahui perawatan Sindrom Tourette yang tak banyak orang ketahui. Adapun sindrom ini merupakan gangguan neurologis yang mempengaruhi otak dan saraf dan biasanya berkembang pada anak usia dini. Meski begitu, Sindrom ini akan mulai membaik seiring dewasa.
Sindrom Tourette menyebabkan seseorang membuat gerakan atau suara tiba-tiba yang disebut tics. Tics sendiri adalah gerakan yang tidak disengaja sehingga seseorang tidak bisa mengontrol atau mencegahnya.
Pada tics motorik biasanya ditandai dengan gerakan tubuh. Seperti, mengangkat bahu. Sedangkan pada tics vokal ditandai dengan suara Seperti membersihkan tenggorokan. Perlu diketahui bahwa tics motorik berkembang sebelum tics vokal.
Perawatan Sindrom Tourette
Tidak ada perawatan Sindrom Tourette secara khusus , tetapi ada pengobatan yang ditujukan untuk meringankan gejalanya yakni berupa obat-obatan psikotik. Hal ini dilakukan untuk menurunkan kadar dopamin dalam otak sehingga pengidap bisa mengontrol tics.
Sementara itu, untuk meredakan gejala yang melibatkan tor dapat diberikann botox. Stimulan seperti methylphenidate berguna untuk mengatasi gejala ADHD pada pengidap sindrom Tourette.
Pengidap terkadag juga diresepkan dokter, obat-obatan penurun tekanan darah yang membantu mengatasi gejala seperti serangan impulsif. Antidepresan juga bisa diberikan untuk mengatasi kecemasan dan gangguan mood.
Adapun studi terbaru yang menunjukkan adanya keuntungan pemberian obat-obatan antikejang seperti topiramat pada pasien sindrom Tourette.
Sedangkan untuk sindrom Tourette terkait dengan kondisi psikologis, penanganan terapi kognitif dan kebiasaan dapat dilakukan untuk meredakan gejala dan membantu pengidap menangani dampak psikologis
Penyebab Sindrom Tourette
Hingga kini belum diketahui penyebab Sindrom Tourette secara pasti. Namun, muncul dugaan kuat mengarah pada kombinasi faktor genetik dan lingkungan.
Diduga ada ketidakseimbangan neurotransmitter seperti dopamin dan serotonin berperan dalam terjadinya sindrom Tourette.
Gejala Sindrom Tourette
Setelah mengetahui Perawatan Sindrom Tourette dan penyebabnya. ketahui pula gejala dari sindrome ini.
Gejala bervariasi dari ringan hingga berat dan memengaruhi kualitas hidup pengidap. Namun, gejala utama sindrom Tourette adalah tics, yaitu gerakan atau vokalisasi yang mendadak dan berulang-ulang.
Tics diklasifikasikan menjadi tics sederhana dan tics kompleks. Tics yang sederhana melibatkan sedikit kelompok otot, sedangkan tics kompleks melibatkan banyak kelompok otot. Tics motorik biasanya muncul lebih dulu dari tics vocal.
Pada tics sederhana, gejala motorik yang sering ditemukan adalah kedipan mata, sentakan kepala, mengangkat bahu, pandangan mata yang beralih, kedutan hidung, gerakan mulut yang aneh. Sementara gejala vocal yang umum adalah mengerang, batuk, berdeham, dan menggonggong.
Pada tics kompleks, gejala motorik yang sering ditemukan adalah menyentuh dan mengendus barang, gerakan yang berulang, melangkah dengan pola tertentu, gerakan senonoh, membungkuk atau memutar badan, dan melompat-lompat.
Sementara itu, mengulang kata-kata orang lain, menggunakan kata-kata kasar, dan mengumpat menjadi gejala vocal yang mudah untuk diperhatikan dari pengidap.
Demikianlah ulasan mengenai Perawatan Sindrom Tourette yang disajikan lengkap dengan informasi terkait penyebab serta gejala dari sindrom ini.