Satukanal.com, Nasional – Idulfitri merupakan gabungan dari dua kata yaitu “id” dan “al-fitri”. Secara bahasa, kata “id” berasal dari kata “aada-ya’uudu” yang berarti kembali.
Makna Idulfitri
Hari raya disebut “id” karena dirayakan secara berulang-ulang setiap tahun pada waktu yang sama. Sedangkan kata “fitri” memiliki dua makna yang berbeda menurut beberapa pendapat. Pertama, “fitri” bisa berarti “berbuka puasa” yang berasal dari akar kata “ifthar”. Kedua, menurut teori lain, “fitri” berarti suci atau bersih dari segala dosa, kesalahan, kejelekan, dan keburukan, yang berasal dari akar kata “fathoro-yafthiru”.
Idulfitri atau disebut juga Lebaran adalah hari raya umat Muslim yang dirayakan setelah selesai menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Hari raya ini biasanya diisi dengan kegiatan bersilaturahmi dengan keluarga, kerabat, dan tetangga, serta memberikan maaf kepada sesama. Idul Fitri juga menjadi momentum untuk berbagi kebahagiaan dengan memberikan sedekah kepada yang membutuhkan. Secara harfiah, Idul Fitri berarti “hari raya kemenangan” yang mengandung makna kemenangan atas diri sendiri dalam mengendalikan hawa nafsu dan kemenangan atas kemenangan dalam memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Niat sholat Idulfitri
Niat sholat Idul Fitri dalam bahasa Indonesia adalah sebagai berikut:
“أُصَلِّي صَلاَةَ الْعِيْدِ مُؤَدَّىً لِلهِ تَعَالَى رَكْعَتَيْنِ مُنْتَظِمَةٍ، سُنَّةً لِلْعِيْدِ الْفِطْرِ، مَأْمُوْمًا إِمَامًا، تَكْبِيْرَةُ الْإِحْرَامِ تَحْرِيْمًا لِلهِ تَعَالَى”
Artinya: “Aku berniat melaksanakan salat Idul Fitri, sebagai ibadah yang ditujukan hanya kepada Allah Ta’ala, dua rakaat, dengan tertib dan khusyuk, mengikuti sunnah salat Idul Fitri, sebagai makmum di belakang imam, dengan takbiratul ihram sebagai tanda dimulainya shalat, semata-mata karena Allah Ta’ala.”
Sunah sebelum dan sesudah sholat idul fitri
Sebelum melaksanakan sholat Idul Fitri, disunahkan untuk mandi dan memotong kuku. Nabi Muhammad SAW mengajarkan agar para umatnya menjaga kebersihan sebelum beribadah, seperti dalam hadis yang menyatakan bahwa beliau mandi pada hari Idulfitri dan Idul Adha. Selain itu, disarankan untuk memakai pakaian terbaik dan wangi-wangian. Sebagaimana dalam hadis yang mengatakan bahwa Rasulullah memerintahkan para sahabatnya untuk memakai pakaian terbaik dan wangi-wangian pada hari raya. Nabi Muhammad SAW juga menekankan pentingnya makan sebelum sholat Idul Fitri agar memiliki kekuatan dalam beribadah, seperti dalam hadis yang menyatakan agar tidak keluar rumah pada hari raya sebelum makan. Selain itu, disunahkan untuk mengucapkan takbir sejak malam sebelum Idul Fitri.
Setelah sholat Idulfitri, disarankan untuk melewati jalan yang berbeda antara pergi dan pulang salat. Hal ini untuk berbagi kebahagiaan dengan orang lain di tempat yang berbeda. Selain itu, saling mengucapkan selamat juga menjadi amalan sunah. Ucapan selamat seperti “Taqabbalallahu minna wa minkum” dapat diucapkan kepada sanak saudara sebagai doa semoga Allah menerima amalan kita dan mereka.