Satukanal.com, Nasional – Perpisahan berlangsung usai kemenangan 3-1 Arema FC pada Liga 1 Persikabo 2022 pekan ke-31 di Stadion PTIK Jakarta, Minggu (19/03/2023).
Usai pertandingan, pelatih kiper Arema FC Felipe Americo pamit kepada tim.
Felipe Americo telah menyelesaikan pengabdiannya selama tiga tahun bersama Singo Edan.
Felipe Americo pamit ke Arema FC melalui jejaring sosial pribadinya.
“Saya memulai dengan kemenangan dan hari ini saya adalah pemenang di pertandingan terakhir.”
“Terima kasih kepada semua pemain, pelatih, dan staf selama tiga tahun dua bulan ini. Terima kasih,” baca keterangan video yang diunggah.
Felipe Americo telah mengumumkan bahwa kontraknya dengan Arema FC telah berakhir.
Selain itu, manajemen belum memberikan indikasi perpanjangan kontrak yang menjadi prasyarat berakhirnya kerja sama profesional tersebut.
“Ya, kontrak saya telah berakhir, terima kasih untuk semuanya,” kata Felipe Americo dikutip dari SURYAMALANG.COM dari Kompas.com.
Konfirmasi Felipe Americo
Terkait hal tersebut, kiper asal Brasil tersebut ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya, khususnya Aremania. Banyak hal yang terjadi di Arema dalam tiga tahun ini, yang membuat sulit untuk mengucapkan selamat tinggal.
“Saya ingin berterima kasih kepada Aremania dan Aremanita.”
“Tiga tahun yang luar biasa bersamamu,” kata Felipe Americo.
“Sulit. Tapi aku punya banyak kenangan manis untuk pergi bersamaku,” tambahnya.
“Setelah itu saya akan tinggal bersama istri saya di Malang untuk sementara, nanti kita lihat apa yang terjadi selanjutnya,” pungkasnya. Martins Goncalves, pelatih bernama lengkap Felipe Americo, mengawali karir di Indonesia di bawah asuhan Barito Putera di bawah asuhan Jacksen F. Tiago sejak tahun 2017.
Saat itu ia menimba pengalaman sebagai pelatih kiper tim Brasil U-17 Botafogo.
Ia bersama tim berjuluk Laskar Antasari itu selama hampir dua tahun sebelum kembali ke tim Botafogo U19 di Brasil pada 2019.
Pada awal Januari 2020, pelatih kiper berusia 40 tahun itu dikontrak oleh FC Arema, yang saat itu bercorak Amerika Latin di bawah Mario Gomez.
Pada akhirnya, Mario Gomez dan anggota tim Argentina yang dibawanya tak bertahan lama di Malang. Namun manajemen memutuskan untuk mempertahankannya.
Selama di Arema FC, Felipe Américo menjadi sosok penting dalam perkembangan kiper Arema FC.
Salah satunya adalah Teguh Amirudin yang tampil mengesankan di awal musim 2020 sebelum kompetisi dihentikan karena pandemi.
Kolaborasinya dengan Jarot Supriad juga menjadi alasan di balik performa eksplosif kiper Arema FC di Liiga 1 musim 2021-2023.