Satukanal.com, Kabupaten Pasuruan– Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf sukses meraih penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2022 di bidang kesehatan. Penghargaan tersebut diberikan atas inovasi yang berhasil mengoptimalisasi pelayanan kesehatan di Kabupaten Pasuruan, yaitu SISTER PERI.
Adapun SISTER PERI besutan Pemerintah Kabupaten Pasuruan merupakan akronim dari Sistem Pelayanan Terpadu Geriatri. Ini adalah bentuk optimalisas pelayanan kesehatan terhadap lansia yang jumlahnya relatif besar di wilayah Kabupaten Pasuruan.
SISTER PERI sendiri diterapkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Grati yang mencakup sebanyak 65.948 jiwa lansia yang berdomisili di total 12 kecamatan di wilayah timur Kabupaten Pasuruan.
Fokus pelayanan kesehatan ditujukan kepada para masyarakat lanjut usia (lansia) dengan beberapa keunggulan dan manfaatnya.
Utamanya pelayanan SISTER PERI AVENGERS yang sifatnya mobile dengan memberikan pelayanan kegawat-daruratan bagi lansia yang membutuhkan penanganan medis. Cukup dengan menekan panic button, tim IGD akan datang ke rumah pasien lansia untuk memberikan pelayanan terbaik.
“Pemkab Pasuruan terus berupaya mengefektifkan sebuah layanan yang jadi kewajiban kita kepada masyarakat. Dengan disentuh inovasi, maka layanan akan semakin efektif, tepat sasaran dan segmentasinya jelas.”
“SISTER PERI, inovasi layanan kesehatan untuk masyarakat lansia, tentu menjadi berbeda dengan layanan di RSUD lainnya. Karena tidak hanya memberikan pelayanan di RS saja, tapi sampai di rumah-pun, tim medis bisa memberikan konsultasi 24 jam. Bagi lansia yang tidak ada transportasi, dokternya datang ke rumahnya,” urai alumni program Doktor Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Brawijaya tersebut.
Di sisi lain, SISTER PERI juga hadir untuk lansia di Kabupaten Pasuruan dengan layanan one stop service-nya, tanpa harus mengantri. Ditunjang klinik yang komprehensif dengan menyediakan dokter spesialis, laboratorium, farmasi fisioterapi dan konsultasi gizi dalam satu ruangan.
Berikut pelayanan home visit oleh dokter spesialis, antar jemput pasien gratis, pelayanan high acces. Semua paket layanan kesehatan tersebut dapat diperoleh dalam satu akses sistem aplikasi.
“Sebagai Kepala Daerah, saya terus mendorong inovasi layanan publik apapun untuk memberikan pelayanan publik prima. Reward-nya sekarang malah diapresiasi lembaga/ media nasional dan dari Kemenpan-RB. Prinsipnya, inovasi itu muncul dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih efektif, efisien dan tepat sasaran. SISTER PERI, inovasi yang sifatnya menyeluruh komprehensif. Tidak hanya pasien yang datang di RS saja yang kita layani,” paparnya melanjutkan.
Lebih lanjut, sebagai bentuk apresiasi kepada Direktur RSUD Grati, drg. Retno Dyah Lestari dan seluruh jajarannya, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Kesehatan akan menambah jumlah armada operasional. Siap menambah jangkauan wilayah sekaligus meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Meningkatkan kualitas hidup lansia adalah tujuan utamanya.
“Tentu terobosan di bidang kesehatan ini tidak bisa berdiri sendiri. Harus disosialisasikan secara masif. Apresiasi seperti ini kan juga dalam rangka menyampaikan kepada masyarakat. Kemudian, peran dari Camat di wilayah pelayanan RSUD Grati juga kami ajak hadir di sini, supaya mereka bisa membantu sosialisasi kepada masyarakat. Sekaligus memanfaatkan akses bagi massyarakat lansia di masing-masing wilayahnya supaya memanfaatkan layanan SISTER PERI,” tandas Gus Irsyad sapaan Bupati.
Sebagai informasi, penghargaan KDI 2022 diterima Bupati Irsyad bersama ke-15 Kepala Daerah di tanah air lainnya.
Dalam perhelatan ajang penghargaan tahunan prestisius tersebut, Bupati hadir bersama Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Rachmat Syarifuddin beberapa Kepala Perangkat Daerah.
Diantaranya, Kepala Dinas Kesehatan, dr Ani Latifah; Direktur RSUD Bangil dr Arma Roosalina; Kepala Dinas Kominfo, Syaifudin Ahmad; Kepala Dinas Perikanan, Alfi Khasanah serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, drg. Loembini Pedjati Lajoeng. Juga diikuti oleh beberapa Camat.
Pewarta : Adin
Editor : Redaksi Satukanal